Sabtu, 20 November 2010



tidak disanrankan untuk pemula karena rawan cidera Selengkapnya...

Sabtu, 13 November 2010



YG INI AJIB BUAT MELATIH KAKI..SALAH SATU JENIS LATIHAN YG BISA NAIKIN POWER JUGA.. Selengkapnya...

Sabtu, 09 Oktober 2010



salah satu cara melatih otot betis biat gede ngak kaya kayu Selengkapnya...

Senin, 27 September 2010

Lets Talk... / Sports / CLENBUTEROL



Inilah jenis steroids (sebenarnya bukan steroids, tapi status nya di UG udah sama kayak steroids) yang paling banyak di salah kaprah kan oleh drug dealer dan pembeli. Itu akibat tidak ada nya research personal dan cuma mengandalkan ‘kata temen’ aja. Clen bukan untuk semua orang. Yes, it;s true, clen memang untuk bakar lemak, tapi tidak semua orang akan berhasil memakai clen berikut hasilnya. First, clen menuntut kerja keras dari anda, yaitu latihan dan diet. Tanpa kedua hal itu, sia sia aja anda pake clen, malah yang ada tangan anda akan gemetaran karenanya. Mentang2x clen utk bakar lemak, bukan brarti semua orang bisa pake clen. Sebagai pemakai langsung, gw tahu clen harus mendapat respek dan posisi yg sebenarnya. Gw suka interview klien gw lebih dulu soal lifestyle dia. Jika pemalas, rendah disiplin (latihan/diet) maka saya tak akan menyarankan clen untuk bakar lemak, prcuma saja. Gw lebih suka sarankan jenis drugs lain, yang tanpa latihan dan diet skalipun, perut / pinggang bisa kempes (walau tidak 6packs).

Kenapa gw bilang clen harus dapat respek melebihi steroids lainnya? Karena pemakaiannya agak njelimet, sama rumitnya kayak pake HGH vs Insulin. Pemakai clen harus punya pengetahuan luas di bidang drugs, harus punya gambaran menyeluruh, gak cuma clen nya aja, sebelum decide memakai clen. Mereka yg cuma fokus di clen aja, gw jamin akan kecewa dengan hasilnya.

Clen adalah obat asma, tapi efek samping nya justru di sukai para atlit terutama binaragawan (bakar lemak). Mereka gak ada masalah pake clen karena binaragawan pada dasarnya punya disiplin tinggi di latihan dan diet. Clen merangsang receptor beta2. Efeknya terhadap receptor beta1 minimal, karenanya clen bisa meringankan asma tanpa mengorbankan kemampuan kardio pemakainya. Makanya disukai para atlit.

Cara kerja clen adalah menaikkan suhu badan (produksi panas didalam sel mitochondria meningkat). Basal Metabolic Rate (BMR) alias metabolisme anda juga naik. Nafsu makan di turunkan. Receptor beta2 langsung mengakses sel lemak anda dan meningkatkan proses bakar lemak. Massa otot juga meningkat (tapi dikit) berkat fitur anti katabolik clen. Kalo gak mau terlihat kurus banget kala kontes, mendingan selain clen ephedrine dan T3, anda juga pake winstrol slama 12 minggu.

2 minggu pertama pmakaian clen, with or without latihan, hasilnya sama. Bagi yg pernah nyoba strategi 2 hari on 2 hari off, pasti tahu kalo taktik itu kurang gitu berhasil. Ada lagi yg ngomong agar pake 2 minggu on 2 minggu off. Saran ini lebih mendingan ketimbang 2 hari on/off. Makanya banyak yang menyarankan, pake clen 3 minggu aja (toh hasilnya cuma 2 minggu doank).



Klo saran gw kepada klien gw always pake 6-12 minggu. Ada trik nya agar bisa pake diatas 3 minggu, klo beli di gw, itu semua sudah diatur didalam paket. Ingat, pake clen dengan atau tanpa latihan di 2 minggu pertama itu sama, makanya gw nyarankan gak usah pake on/off segala, pake aja tiap hari, toh ada trik khusus buat memperlama durasi pakai clen.

Clen di makan di pagi hari, semuanya sekaligus. Klo mo di split, paling banter pagi dan siang aja. HIndari makan clen di sore apalagi malama hari, klo gak mau susah tidur malamnya. Soal mo di split atau tidak, itu trgantung genetik anda, klo di makan sekaligus di pagi hari trus langsung kena efek samping, yah mendingan di split pagi dan siang. Tiap orang beda beda. Lo musti cari tau trial sndiri dengan badan anda.

Pantau tubuh anda, jika tak ada masalah kesehatan berarti, di hari ke 4, naikkan secara bertahap hingga ada di kisaran 60-120mcg/day. Max 140mcg/day deh. Hari ke 4-6 = 40mcg/day. Hari 7-9=60mcg/day dst dst. Begitu mencapai dosis maximal (harus di cari tau sendiri dengan trial ke badan anda sndiri, bukan hasil denger2x dari temen), pertahanan dosis itu hingga cycle clen usai karena gak ada keharusan untuk turunkan dosis clen begitu dosis maksimal tercapai. Kalo mau turunkan dosis nya, gak banyak kok jumlahnya, skitar minggu ke 5 dan 6, turunkan dosis jadi 4-5 tabs/day, trus minggu ke 7-8 naik lagi jadi 7-8 tabs/day, dst dst.

Beli alat pengukur tekanan darah portable (banyak di jual bebas di toko toko kesehatan kayak Century, apotik Medicine Shoppe, dll) dan pantau tekanan darah anda, jangan melewati angka 140/90 slama pake clen untuk amannya. Kalo tekanan darah nya tembus angka itu, kurangi dosis nya. Dengan cara gini, anda akan tahu dosis maksimal clen anda. Anda perlu tahu dosis maksimal anda, karena itu kunci sukses tidaknya anda pake clen. Jadi mo gak mo anda musti beli alat pengukur tekanan darah itu. Sesuatu yg tak akan pernah di sarankan oleh drug dealer manapun so far yg saya tahu. Of course, karena mereka gak peduli anda sehat atau mati, yg penting drug mreka laku.

Jika gejala berikut ini anda rasakan sedemikian sehingga menganggu aktifitas keseharian anda, segera kurangi dosis nya. Gejala = puyenk, tangan gemetaran, keram otot, uring2xan, susah bobo, keringatan (justru bagus klo yg ini, artinya lagi bakar lemak), nafsu makan malah naik (mustinya turun), tekanan darah tinggi (makanya selalu sedia alat pengukurnya, gak boleh diatas 140/90).



Ada yg bilang klo mo pake teknik 2 hari on 2 hari off (atau 2 minggu on/off) slama pake clen, gantilah slama off dengan ephedrine. Ada pro dan kontra soal ini, kebetulan gw termasuk yang pro. Gw setuju usulan itu, walau dalam prakteknya gw jarang menerapkannya karena gw gak pake on/off begitu. Gw setuju karena walau ephedrine hajar semua receptor yang ada, gak cuma beta2 doank, tapi active life epehdrine itu tergolong singkat, jauh di bawah clen yg bisa ampe seharian. Karena bukan spesifik nyerang beta2, ephedrine strength nya lebih lemah ketimbang clen. Semua fakta it membuka peluang lebih besar untuk pake ephedrine bareng clen. Karena udah pake clen, make sure dosis ephedrine nya kecil aja, 25mg/day aja. Pakai ephedrine bareng clen juga membuat efek bakar lemak jadi double strenght nya. Clen naikkan strength bakar lemak jadi 10%, plus 2-3% dari ephedrine. Satu lagi keuntungan kalo pake ephedrine bareng clen. Ephedrine meningkatkan proses konversi T4 jadi T3 dengan cara mengaktifkan enzim deiodinase slama proses itu. Padahal clen memperlambat konversi itu. Makanya banyak atlit yg pake T3 bareng ephedrine dan clen. Oya, bagi yg belum tau, T3 adalah hormon pengendali metabolisme, efek bakar lemak nya unbelievable. Kesimpulannya, jika anda mo rancang cycle clen, gak cukup cuma fokus di clen aja, anda musti mikirin ephedrine dan T3 juga, duit lagi deh, wakakakkaak.

Bagi yg punya penyakit jantung atau masalah dengan pembuluh darah nya, awasi tekanan darah anda (lihat atas). Efek clen terhadap kemampuan kardio beda beda terhadap tiap orang. Ada yg bilang nafas nya cepat habis, ada yg bilang nafas nya tambah panjang/stamina ok. Darisini keliatan, genetik orang beda beda dan masih jadi misteri Illahi, karenanya anda musti cari tau sndiri efeknya buat anda. Jangan denger omongan orang lain. Anda musti nyicipin dan merasakan sendiri. Nanti klo udah ketahuan, anda harus sesuaikan program latihan anda.

Semua efek samping itu di sebabkan karena kurang minum,kurang konsumsi protein (trutama whey), kurang sodium dan potasium. Semua itu bisa di atasi. Slama pake clen, rajin makan pisang dan jeruk, banyak minum, dan konsumsi supplement vitamin mineral. Rasa puyenk akibat clen gampang diatasi dengan makan paracetamol dosis tinggi 500mg/day.

Clen menguras cadangan vitamin mineral anda, karenanya musti rajin minum vitamin mineral anda. Sehari skali sesudah makan malam aja. Jangan vitamin murahan yg biasa anda temukan di carrefour atau sebangsanya. Dosis nya kerendahan untuk atlit. Beli nya di toko khusus supplement / atlit kayak GNC atau sebangsanya.

Begitu di makan, clen akan maksimal dalam plasma darah trhitung 2-3 jam setelah di makan, dan akan bertahan dengan grafik menurun slama 34 jam ke depan. Kalo mo di pake buat aerobik atau latihan kardio, jangan terlalu dekat jam makan clen dengan latihannya, kalo bisa 2-3 jam sebelum aerobik.

Dari profile di atas, bisa disimpulkan, clen paling cocok untuk cutting atau dipakai seusai cycle steroids. Cen memungkinkan anda makan banyak tanpa takut kegemukan. Seusai cycle steroids biasanya user alami penurunan intensitas latihan dan power juga turun. Hal itu bisa di atasi dengan clen.

Diet keto gak akan sukses dengan clen, karenanya musti ada carb didalamnya walau dikit.

Paket Clen selengkapnya (gak cuma clen saja) bisa didapatkan dengan menghubungi nkristan@indo.net.id atau YahooMessenger = mbahmar1jan

sumber : http://community.freemagz.com/index.php?action=profile;u=3238;sa=showPosts Selengkapnya...

Lets Talk... / Sports / ANADROL



atau oxymetholone, adalah oral steroids terkuat di dunia saat ini. Belum ada yg bisa mengalahkan kekuatannya, at least di liga oral. Anadrol bukan utk orang yg faint heart, yang dikit2x ngeributin soal side efek. Anadrol hanya boleh di pakai oleh atlit yg berani mati dan brani ambil resiko. Dipakai dengan bijak, pemakaian anadrol bisa menjadi kesuksesan trsendiri, yang tidak bisa di tandingi steroids lainnya, terutama jika bicara soal bulking.

Reaksinya cepat luar biasa, ukuran tubuh membesar dengan dahsyat. Naik 4,5kg dalam 2 minggu udah biasa klo pake anadrol. Aming dan Doyok mustinya pake anadrol. Androgenik nya antara moderate s/d low. Tapi anabolik nya tinggi banget. Kalo pake anadrol, jangan harap masih bisa liat massa otot rendah lemak (kecuali di sambung dengan cycle cutting sesudah anadrol). Klo pake anadrol, otot anda keliatan basah (oleh air dan lemak). Keuntungan nya basah air kayak gini adalah, bisa jadi pelumas persendian anda, karenanya anda bisa latihan dengan beban super berat dan bebas rasa sakit. Plus memaksa masuknya nutrisi lebih banyak lagi ke sel otot yang membuat pertumbuhan otot menjadi lebih permanen lagi (gak keliatan, karena ketutupan air dan lemak).

Makanya jangan heran liat banyak binaragawan dan powerlifter pro yang keliatan gendut banget kala off seasons. Resiko gyno ada pada anadrol, makanya sedia payung sbelum hujan (selalu sedia proviron dan nolvadex di kotak obat anda). Jeleknya, prov dan nolva justru akan menurunkan khasiat anadrol itu sendiri. Makanya para binaragawan pro lebih suka membiarkan gyno nya tumbuh, untuk nanti selanjutnya di operasi (minor surgery) dan di buang kelak.

salah satu merk anadrol trkenal di eropa



Volume darah meningkat. Akibatnya jumlah oksigen yang bisa di salurkan darah anda ke otot yg lagi di hajar, juga meningkat (sebuah benefit tersendiri). Trmasuk di dalamnya jumlah nutrisi yg di kirim ke otot pasca recovery, juga meningkat. Kemampuan aerobic/kardio juga meningkat. Stamina gak ada matinya. Orang udah megap megap ambil nafas, anda masih bisa ketawa tawa, itu karena tinggi nya oksigen dalam darah anda. Kenaikan estrogen akibat pmakaian anadrol berimbas pada kenaikan sel darah putih, akibatnya daya kekebalan tubuh anda juga meningkat. Penyakit (virus, kuman) gak berani deket deket anda slama pakai anadrol.

Karena volume darah meningkat, maka otomatis power juga naik. Manfaatkan kondisi itu dengan memasang beban super berat yg selama ini mustahil anda angkat, karena hanya dengan cara itulah rangsangan pembesaran sel otot tubuh bisa tercapai. Kenaikan strength power inilah yg biasanya jadi dasar pertimbangan seseorang memakai anadrol kala bulking. Besarnya power strength yg di berikan anadrol barangkali hanya bisa di samai oleh Halotestin. Dbol berada di bawah nya anadrol.

Gak boleh lama lama pakai anadrol, karena anadrol adalah steroids paling beracun yg pernah di ciptakan manusia. Smakin beracun sebuah drugs, smakin paten tuh drugs. Itu hukumnya. Makanya gw suka ketawa kalo di tanya drugs yang paten tapi bebas efek samping, mana ada la yauwww. Mo hasil tapi gak mau capek/resiko, serakah bener para newbie itu. Gw juga mau kalo ada drugs kayak gitu, wakakakakak.

Yang punya penyakit liver di larang keras pake anadrol, walau secuil skalipun. Maksimal pemakaian 2 tabs/day aja. Rumusnya 0,5 atau 0,6mg per pound berat badan. 1 pound = 2,2kg. Dari rumus itu bisa di simpulkan, rata2x binaragawan pake 100-150mg/day. Masa pakai di batasi cuma 2-3 minggu aja. Sisa waktu yg masih ada, serahkan saja pada Sustanon. Bagi yg nekad, gak boleh pakai diatas 6 minggu.

Resiko rambut rontok juga bisa kejadian dengan anadrol, karenanya sedia payung sebelum hujan, beli obat yang namanya Proscar. Bagi yg tekanan darah nya rendah, pake anadrol gak masalah, tapi bagi yg dasarnya udah tinggi tekanan darah nya, anadrol akan menaikkan tekanan darah. Untuk itu disarankan stok obat anti tekanan darah slama pakai anadrol.

Seusai pakai cycle anadrol, pake nolva clomid dan hcg agar produksi testosterone natural anda pulih lagi. Buat penderita diabetes, di larang keras pake anadrol, akan memperparah kondisi diabetes itu sendiri.

Anadrol tidak boleh di pakai oleh mereka yang gak dapat info seperti ini sebelumnya. Kalau cuma modal denger kuping ke kuping aja, mending gak usah pake anadrol. Anadrol mengharuskan anda tahu aturan mainnya lebih dulu sebelum mencicipi nya. Walau resiko nya tinggi, namun anadrol hingga kini tetap jadi favorite binaragawan pro atau amatir yg berpengalaman dan jam terbang nya sudah tinggi, sangat cocok dimanfaatkan untuk memberi rasa ‘nendang’ saat pertama kali jalani cycle. Rasa nendang itu di butuhkan karena gak semua steroids itu fast acting, ada yg musti nunggu 2-3 minggu dulu sebelum berasa nendang, makanya disitulah kegunaaan anadrol di pakai dari minggu 1. Rasa nendang yg dimaksud adalah strength dan size yang naik drastis. Para penggemar anadrol yg pernah pakai anadrol dan sukses besar jadi freak tanpa problem kesehatan berarti, menjuluki anadrol sebagai steroids paling powerful dan paling bisa di andalkan di seluruh semesta ini. Membuatnya di gemari banyak fitnessmania walau efek samping nya seabrek abrek.



ini anadrol barang dagangan gw, sangat trkenal di asia, trmasuk indonesia

Anadrol sempat turun produksi nya di awal 1990an karena banyak laporan soal efek samping nya dan bikin fitnessmania jadi ketakutan. Pada sebagian orang, rasa takut itu terus kebawa bawa hingga kini. Namun produksi nya kembali meningkat setelah ada temuan baru jika anadrol bisa meredam penderitaan pasien AIDS (rontoknya massa otot karena di gerogoti AIDS).

Pokoknya ingat rule dasarnya aja, pakai di awal cycle, jangan pakai diatas 3 minggu (mentok max 6 minggu aja), batasi dosis maksimal 150mg/day aja, dan patuhi larangannya (tabu di pake penderita diabetes dan liver). Itulah cara menerapkan play safe untuk anadrol.

Daya aktif anadrol di badan cukup lama, jadi cukup pake sehari skali aja. Kalo dosis nya diatas 1 tab/day, jadikan 2 - 3 kali makan sehari. Buat nambah massa otot dalam jumlah fantastis, juga strength power, di sarankan pake testosterone jenis long acting kayak sustanon slama 3-5 minggu pertama.

Anadrol juga paling maknyus di pakai di awal awal cycle buat memberi rasa/efek nendang kala pake testosterone+deca (bisa di tambahin boldenone ama primo). Brhubung estrogen nya tinggi (androgen juga), anadrol jarang di pake buat cutting. Biar gak kembung kembung amat (basah), bisa di redam dengan di pake sama trenbolone atau winstrol, tapi jangan harap bisa kering banget. Sama kayak dbol, anadrol itu gak usah di pake bareng steroids lainnya aja, udah memberi benefit gede. Tapi klo mau permanen hasilnya (walau udah gak pake anadrol), mustahil klo gak di ikuti cycle berikut nya (steroids lain yg lebih mild).

Jangan lupa, selalu stok nolva dan proviron slama pake anadrol. Karena anadrol itu strong drugs, makanya nolva dan proviron nya juga musti strong dosis nya. Let’s say 30-40mg/day nolva. Tapi karena anadrol sangat mengandalkan efek estrogen nya untuk memberi efek anabolik, karenanya pake nolva dan prov itu sama aja membunuh fitur fitur anadrol itu sendiri.

Satu lagi, tekanan darah akan naik ke tingkat ekstrim, bagi penderita tekanan darah tinggi, stok obat anti hipertensi wajib slama pake anadrol.

Pemesanan hubungi nkristan@indo.net.id atau chatting yahoo messenger = mbahmar1jan

sumber : http://community.freemagz.com/index.php?action=profile;u=3238;sa=showPosts Selengkapnya...

Lets Talk... / Sports / Dianabol

Bahasa prokem slang nya ‘dbol’. Gw suka pake istilah dbol ketimbang dianabol skalian buat nge test lawan bicara gw. Bagi yg tau, otomatis tanpa gw tanya, gw langsung tahu jika yg bersangkutan sedikit byk tau soal steroids. Tapi bagi yg gak tau, denger word dbol langsung bingung reaksinya, dari situ gw putuskan apakah gw akan terus ngobrol soal steroids ama dia atau tidak. Ngobrolin soal steroids itu bisa menjadi sangat tidak produktif kalo anda ketemu lawan bicara yg salah. Either natural crusader (pake tapi ngaku gak pake) atau mreka yg gak tau apa apa dan udah trlanjur prcaya bahwa natural itu sgalanya dan steroids itu evil. Tipe yang udah gak bisa di selamatkan dari dunia Matrix. Musti hati2x kalo ketemu salah satu tipe kayak gini di gym atau dimanapun.

Dbol trmasuk favorite topik gw kali ini. Hampir semua newbie fitnessmania yg baru coba2x steroids, pasti yg di sodorin adalah dbol, at least ada dbol didalamnya. Ampe segitu nya, saking terkenalnya dbol ini, sampe2x mreka yg gak prnah pake steroids pun tahu apa itu dbol. Diciptakan prtama kali oleh John Ziegler dan di komersilkan oleh Ciba di 1956. Dbol atau methandrostenolone menjadi sangat populer sejak itu. Hampir semua legenda binaraga yg anda kenal saat ini, pernah memakai dbol ini. Sebut saja Arnold Schwarzenegger di masa jaya nya, atau Larry Scott Mr O pertama itu, Frank Zane (mantan Mr O), dan masih banyak lagi, trmasuk binaragawan generasi modern saat ini. Gw berani ngomong soal Arnold, Larry, dan Frank disini, karena mereka terang2xan ngaku pemakaian dbol, walau mreka ngeles, kala itu mreka gak tahu kalo itu steroids. Ngeles nya cukup kena di hati, karena kala itu dunia hippies sedang mendominasi, di mana semua macam drugs termasuk steroids dan narkotika di perjualbelikan secara bebas. Free sex juga. Udah jadi gaya hidup kala itu. Era 1970an kala itu, tak seorangpun dari icon legenda binaraga pemakai dbol itu yg tahu dosis ideal dbol yg semestinya.



Suatu hari, Vince Gironda (legenda binaraga juga, silahkan google sendiri) menghadiri pertemuan rahasia di Gold’s Gym yang juga di hadiri para senior binaragawan, termasuk Larry Scott dan Lou Ferigno (The Hulk) kala itu. Diskusi nya kala itu adalah menentukan dosis dbol yg ideal untuk memenangkan Mr O berikutnya. Akhirnya Larry Scott bersedia jadi kelinci percobaan dan menaikkan dosis dbol nya (gw lupa berapa persis nya), yg jelas di luar standard kala itu. Hasilnya? Larry memenangkan Mr O pertama di dunia.

FDA memutuskan menghentikan produksi dbol dengan alasan, dbol lebih banyak di pakai oleh binaragawan ketimbang oleh publik awam. Tapi sudah trlambat, kotak pandora sudah di buka. Sekali teknologi (temuan baru) drugs di perkenalkan, tak mungkin dihentikan hanya oleh putusan politik FDA doank. Dbol gelap tetap eksis hingga skarang.

Tak diragukan lagi, dbol adalah salah satu steroids terbaik di dunia yg pernah di ciptakan manusia. Setidaknya bagi mereka yang berkecimpung di cabang olahraga non aerobic. Proses penciptaan ulang sel otot dari protein nya sangat drastis, proses glycogenolysis juga meningkat (recovery energi seusai latihan), power naik drastis dengan cepat begitu pil nya di minum. Massa otot terlihat jelas membesar drastis.

Para pmula yg suka gak sabaran dengan fitness nya, paling cocok di cekokin dbol ini. Dbol nyaris di pakai di hampir semua stack yang ada injeksi nya didalamnya kayak sustanon dan deca. Triple play = sustanon deca ama dbol. ketiganya sudah jadi kombinasi super famous saat ini. Sustanon dan deca baru kliatan efeknya di hari ke 10 atau 15, sedangkan dbol langsung berasa saat itu juga. Makanya dbol selalu di masukkan ke dalam program steroids. Androgenik nya dbol rada lemah, tapi anabolik nya super duper tinggi. Karena androgenik nya lemah, jadi gak perlu takut sama kemampuan produksi natural testosterone anda. Gak bakal shutdown semudah itu, kecuali anda pake diatas 30mg/day.

Karena efeknya berasa saat itu juga, maka banyak yg tergoda menaikkan dosis nya (more is better), dan itu memang di rekomendasikan. Tapi musti hati hati juga. Kalo naikin dosis nya ketinggian, maka dbol yg kelebihan itu akan di buang via urine, sayang duit anda. That’s why dbol itu paling bagus di makan 3 kali sehari dengan dosis yg di cicil. Idealnya di kisaran 25-40mg/day. Max 50mg/day. Satu satunya saingan dbol adalah anadrol yg lebih powerful lagi. Anadrol 50-150mg/day, hasilnya lebih bagus lagi. Tapi smakin bagus hasil steroids itu, smakin beresiko. Makanya orang lebih suka dbol ketimbang anadrol. Tapi jika waktu anda trbatas, maka anadrol bisa jadi pilihan tepat. Misalnya anda cuma punya waktu 1-2 bulan saja untuk pake steroids dan setelah itu anda di tempatkan di lingkungan yg gak memungkinkan pake steroids. Nah kalo kasus nya kayak gitu, gw biasa recommend anadrol. ATau bagi mereka yg udah lakukan research soal anadrol dan tetap milih mo pake anadrol apapun resiko nya, mereka orang yg tepat untuk anadrol.

Setelah di makan, dbol cuma brtahan di tubuh slama 3-6 jam saja. Makanya dbol harus dimakan 3 kali sehari untuk make sure serum darah dbol tetap stabil seharian. Dbol juga di anggap lebih unggul ketimbang testosterone jika bicara soal bulking.

Anda punya 2 pilihan saat memakai dbol. Safety first, atau result first. Kalo safety first, maka saran saya di atas bisa anda coba (makan dbol 3 kali sehari). resiko nya, dosis per serving nya rendah, dan plasma darah dbol juga rendah kala dosis nya di sebar dalam 3 sesi makan per hari itu.Karena plasma nya rendah, maka kmungkinan anda gak akan merasakan efek apapun dari dbol. Side efek nyaris tak ada dengan cara konsumsi kayak gini.

biceps hasil steroids
http://www.youtube.com/watch?feature=related&v=7ZHPeTeDd2c

Jika result first, maka dosis 3 kali makan per hari itu musti di naikkan dengan resiko akan ada kelebihan dbol terbuang via urine. Imbalannya plasma darah dbol anda meningkat, dan efek nendang nya langsung anda rasakan saat itu juga. Side efek disini tentu saja meningkat resiko nya (gak smua orang ngalamin), memaksa anda musti siap dengan persediaan stok obat nolvadex proviron dan clomid dan membatasi durasi pmakaian dbol guna meredam efek samping nya.

Waktu terbaik memakan dbol adalah di pagi hari. Single morning dose. Artinya dalam shari anda cuma makan dbol sekali, di pagi hari itu aja. Itu akan menaikkan plasma darah steroids anda, dan begitu efek dbol menghilang 6 jam kemudian, dan kendali akan di ambil alih oleh produksi natural testosterone anda. Jadi konsistensi anabolik tetap terjaga. Klo anda pake dbol dengan injeksi steroids, jadikan 2 kali makan per day. Kalo dosis nya diatas 40mg, jadikan 3 kali makan per day.

Dbol gak boleh di pakai lebih dari 6-8 minggu. Efek estrogen dbol juga kental, karena nya sedia payung sebelum hujan (prov nolva). Gyno, tekanan darah tinggi, bloating, dan jerawat udah biasa di dbol. Begitu gejala itu muncul, langsung pake nolva dan prov utk kendalikan situasi.

Easy come easy go berlaku untuk dbol. Anda bisa jadi Hulk dengan cepat, tapi bisa jadi Shaggy nya Scooby Doo dengan cepat pula begitu stop pake. Agar hasilnya tidak hilang, tak ada pilihan kecuali memakai testosterone injeksi atau pake winstrol atau keduanya. Sustanon dan deca adalah teman terbaik dbol. dbol hingga kini tetap jadi favorite semua orang, itu fakta tak terbantahkan. Smua senior steroids pasti setuju soal itu. Banyak binaragawan yg pake cara begini, 6 minggu pake dbol dosis tinggi, trus di minggu ke 7 pake injeksi testosterone (tanpa dbol) slama 6 minggu juga. Begitu terus.

yang warna pink itu dbol, yg kuning itu winstrol, keduanya steroid-idol saat ini

Selengkapnya...

Lets Talk... / Sports / Sustanon 250


on: February 06, 2008, 05:03:53 PM
Manufacturer: Organon, Asia Dispensary, British Dragon, Eco Oils
Effective Dose (Men): 500-2000mg/ week (common dose 250-1000mg)
Effective Dose (Women): Not recommended
Active life: Up to 3 weeks
Detection Time: 3+ months
Anabolic/Androgenic ratio:100/100

Sustanon itu hak ciptanya Organon, tadinya untuk keperluan terapi sulih hormon buat manula dan mereka yg butuh tambahan testosterone. Dilengkapi 4 macam jenis testosterone ester : testosterone propionate - 30 mg, testosterone phenylpropionate - 60 mg, testosterone isocaproate - 60mg, and testosterone decanoate -100 mg.

Sustanon sangat populer di tahun 1980-1990an sebagai testosterone unggulan, semua itu berkat ulasan Dan Duchaine yg muji muji Sustanon ini. Sustanon di desain untuk kenyamanan, bukan untuk atletik ataupun binaraga. Nyaman, karena anda boleh suntik sebulan skali aja (berkat ke empat ester tadi). Karenanya kalangan atlit yang mau memanfaatkan Sustanon, harus memajukan jadwal suntiknya menjadi seminggu sekali, ada juga yang semingg 2 kali, bahkan 2 hari sekali. Tak cuma itu, dosis nya harus di tingkatkan. Dengan cara itulah atlit baru bisa merasakan faedah Sustanon. Pemajuan jadwal suntik itu di dasarkan pada alasan, karena adanya propionate dan phenylpropionate dalam sustanon, agar anda bisa rasakan manfaat kedua testosterone itu. Propionate di suntik 2 hari skali, phenylpropionate tiap 3 hari skali. Atlit biasa pakai Sustanon untuk menaikkan massa otot dan power juga.

Sustanon adalah testosterone. Dan testosterone mampu menambah massa otot anda, skaligus bakar lemak secara bersamaan. Sustanon mengirim perintah langsung ke sel otot agar menyimpan lebih banyak lagi protein kontraksi (actin dan myosin). Dari situlah awal mula pertumbuhan otot berasal. Sustanon juga melindungi otot dari katabolik (proses penghancuran otot) yang di picu hormon glucocorticoid tubuh anda sendiri kala beraktifitas fisik tinggi.



Sustanon gak cuma meningkatkan ukuran serat otot (hiperfascia), tapi juga penampilan fisik dan jumlah serat otot meningkat (hiperplasia). Sustanon juga mampu meningkatkan erythropoiesis (produksi sel darah merah) pada ginjal. Meningkatnya RBC (sel darah merah) bisa meningkatkan stamina anda karena jumlah darah yang kaya oksigen dalam tubuh pemakai Sustanon, meningkat drastis. Otomatis anda juga menjadi lebih agresif karena kelebihan energi. Sustanon mampu membuat otot jadi kontraksi lebih bagus lagi kala latihan, caranya Sustanon meningkatkan jumlah motor neutron didalam sel otot dan sistim pengiriman sinyal dari otak ke otot juga meningkat. Sustanon juga memacu produksi glycogen/energi.

Dalam Sustanon, berlaku aturan, semakin gede dosis nya, semakin bagus. Saran saya, semakin gede dosis nya, sebaiknya anda menyiapkan stok obat seperti proviron, nolvadex, hcg dan clomid. Tujuannya melawan efek samping akibat menaikkan dosis itu tadi. Slama semua persiapan itu anda lakukan, tak ada yg perlu anda takutkan dengan trik menaikkan dosis ini. Masalahnya, tak semua orang mau invest uang untuk stok obat obat tadi.

Asal tahu cara pakai nya, SUstanon adalah salah satu steroids teraman yang ada. Tapi juga gak boleh di anggap enteng. Sustanon lebih aman ketimbang cypionate maupun enanthate karena rendah tingkat bloating dan estrogenik nya. Sustanon cocok buat atlit yg anti sama gyno, pernah kena gyno, tapi pengen dapat efek anabolik dari testosterone. Karena gak sebasah cypionate dan enanthate, Sustanon juga di pakai untuk cutting. Sustanon dianggap steroids teraman karena orang paling males memproduksi barang palsu nya. Jadi kemungkinan pake Sustanon palsu di pasaran itu kecil skali.

Pemula yg baru nyicipin Sustanon pertama kali nya, bisa naik berat badan dan otot nya sebanyak 10kg dalam beberapa bulan aja. Sebuah fakta yang mustahil di capai dengan cara natural (butuh tahunan). Mereka yg udah prnah nyoba Sustanon, harus pake dosis diatas 250mg/week.

Sustanon juga menjadi fondasi dari hampir semua cycle steroids yang ada. Tidak ada cycle tanpa sustanon, begitu kurang lebih analogi nya. Alasannya simple aja. Testosterone adalah ibu nya steroids. Semua merk steroids yang aneh aneh yang ada di pasaran saat ini, semuanya berasal dari hasil utak atik ilmuwan terhadap testosterone yg lalu di modifikasi jadi steroids aneh aneh itu.

Mereka yg gak sabaran, pengen naik berat badan dan power secara drastis, disarankan pake Sustanon bareng Anadrol atau Dianabol. Efeknya dahsyat. Sustanon juga cocok di pake bareng trenbolone dan/atau winstrol guna dapat efek kering dan otot keras.


Utk pemesanan, kirimkan email ke nkristan@indo.net.id

sumber : http://community.freemagz.com/index.php?action=profile;u=3238;sa=showPosts Selengkapnya...

Minggu, 12 September 2010

BUAT NEBELIN DADA ATAS..

Selengkapnya...



ampuh BUAT GEDEIN DADA.. Selengkapnya...

ez-bar curls



ini latihan paling ampuh buat gedein bicep..bener2 ngepump/membesar klo pake lat ini Selengkapnya...



variasi latihan bahu lainnya Selengkapnya...




buat gedein bahu depan.. Selengkapnya...



deadlift adalah salah satu latihan fitnets yang bisa menaikan tenaga..melatih otot Selengkapnya...

Minggu, 08 Agustus 2010

bangun otot dengan banyak protein

Apakah ada rahasia khusus membangun tubuh yang bagus? Tidak ada! Tidak ada satu obat ajaib, tidak ada herbal yang bisa memberikan segalanya, tidak ada satu jenis latihan yang pasti bisa cocok untuk semua orang, intinya adalah 3 hal: latihan disiplin dan progresif, istirahat yang cukup dan nutrisi yang bagus. Tapi untuk kali ini kita akan membahas protein dengan lebih jauh sebagai nutrisi anda. Membangun otot tetapi dengan tetap bersih dari lemak.
Sayangnya, banyak para pemula yang lebih terfokus pada latihan dan hanya menaruh sedikit perhatian pada nutrisinya atau tidak konsisten padahal dari semua atlet atau model fitness atau binaragawan, semua memiliki disiplin pada makanannya terutama protein.
1. Kualitas Protein yang Terbaik
Ukuran tubuh dan aktivitas keseluruhan seharusnya menentukan seberapa banyak protein yang dikonsumsi. Tetapi satu patokan yang bagus untuk seorang pemula yang lapar adalah makan minimum 3 gram protein berkualitas dan lengkap per kg berat badan. Beberapa orang yang berlatih sangat keras bahkan memerlukan 4 gram protein per kg berat badannya agar tidak terhambat pertumbuhan ototnya.
Sebagai tambahan, beberapa orang tidak mempunyai kemampuan untuk mengolah karbohidrat yang masuk ke tubuh (karena tubuhnya tidak bisa memproduksi cukup insulin untuk mengolah karbohidrat). Tentunya dengan begini lebih banyak protein yang harus dikonsumsi.
2. Makan Protein Sedikit Tapi Sering
Secara teori anda harus mengonsumsi protein berkualitas 5 sampai 7 kali sehari dengan beberapa alasan yang akan dibahas.
• Seperti yang dijelaskan sebelumnya, konsumsi protein mencegah pola yoyo (naik turun) pada level gula darah. Hal ini bisa membantu mereka yang sering mengalami sakit kepala atau lemas atau mood buruk atau sering lapar yang semuanya disebabkan karena kadar gula dalam darah drop.
• Makan sering juga mencegah makan berlebihan yang sering dialami orang yang makan 3 kali sehari karena makan berlebihan akan memacu penyimpanan lemak. Selain itu, pencernaan akan lebih mudah dan tidak membebani organ pencernaan anda.
• Makan sering juga membantu peningkatan metabolisme tubuh anda dan ini berarti pembakaran lemak lebih berkelanjutan sepanjang waktu sehingga tingkat lemak tubuh anda tetap rendah.
3. Serap, Serap, Serap
Dr. Eric Serrano, pembuat NitroMine, GlutaCene, Ultra Size, dan Alpha Omega M3, telah menunjukkan dengan baik, bahwa walaupun anda sudah mengonsumsi banyak suplemen tinggi protein, tetapi konsumsi sekaligus dalam jumlah banyak tidak akan berarti banyak bagi tubuh anda kecuali anda mempunyai sistem pencernaan yang maksimum untuk itu.
Ini berarti bahwa ketika protein masuk ke tubuh kita bukan berarti bahwa semuanya pasti langsung diserap oleh tubuh. Penyerapan sangatlah penting agar protein anda tidak sia-sia. Karena itu perhatikan beberapa hal untuk membantu penyerapan ini:
• Sekali lagi, konsumsi sedikit demi sedikit lebih membantu dibandingkan sekaligus banyak. Ilustrasinya adalah pencernaan anda seperti polisi dengan jumlah 10 orang. Kemudian jika anda minum susu tinggi protein dalam jumlah banyak itu seperti kedatangan 1.000 orang penduduk sekaligus yang akan sulit diatur oleh hanya 10 orang polisi. Tetapi jika anda minum susu tinggi protein sedikit demi sedikit, itu seperti kedatangan 100 orang penduduk yang akan lebih mudah diatasi oleh 10 orang polisi itu.
• Pencernaan anda secara kimiawi dilakukan oleh enzim ditubuh anda. Enzim tersebut terletak di mulut (tepatnya ludah anda) dan terus hingga lambung. Selain itu juga bakteri probiotik yang menjadi pekerja bantuan bagi sistem pencernaan anda. Beberapa diantaranya adalah Betaine HCL dan Pepsin. Beberapa produk herbal juga bisa membantu seperi akar gentian, biji fennel dan kardamom.
4. Kehebatan BCAA
Jenis asam amino yang sangat dianjurkan yaitu BCAA (Branched Chain Amino Acid) yang terdiri dari leusin, isoleusin dan valin, terutama jika anda mempunyai target untuk meningkatkan massa otot kering. Atlet-atlet yang mengalami kesulitan memperoleh massa otot bisa terbantu ketika mengonsumsi ini sesuai dengan anjuran Eric Serrano M.D. dan Mauro Di Pasquale M.D.
Bukanlah hal yang luar biasa ketika seseorang bisa mencapai 5 kg otot dalam 3-5 minggu dengan BCAA. Mengapa BCAA bisa bekerja lebih baik? Pertimbangkan:
• Leusin adalah regulator sintesa protein yang penting dengan mengurangi degradasi protein pada tubuh. Leusin mengatur agar glukosa (gula) yang digunakan sebagai tenaga, bukan protein.
• BCAA yang dikonsumsi selama latihan meningkatkan hormon pertumbuhan dan insulin, dengan demikian juga meningkatkan anti-katabolis dan anabolis dari BCAA
• SuplementasiBCA sebelum latihan tidak hanya mencegah penurunan level testosteron setelah latihan, tetapi juga memfasilitasi peningkatan level testosteron setelah latihan
• Rasa pegal setelah latihan akan berkurang ketika anda menggunakan BCAA saat berlatih
• Studi di Italia pada binaragawan natural menunjukkan bahwa konsumsi 0,2 gram BCAA per kg berat badan 30 menit sebelum latihan dan 30 menit setelah latihan mengarah pada peningkatan besar massa otot kering dan peningkatan kekuatan dalam bench press dan squat
• BCAA menurunkan lemak tubuh (terutama lemak viseral, yaitu lemak yang menumpuk dibawah otot perut anda)
Disarankan untuk mengonsumsi 0,44 gram BCAA per kg berat badan. Jika anda memiliki berat 90 kg, maka ini berarti 40 gram BCAA per hari. Jika budget terbatas, konsumsi setidaknya 20 gram.

5. Rotasi Protein
Kebanyakan binaragawan atau fitness mania mengetahui 5 sumber protein : daging sapi, susu rendah lemak, telur, ayam dan tuna. Tetapi permasalahannya, jika anda mengonsumsi makanan protein yang sama terus berulang-ulang, anda akan terbatas pada asam amino yang terdapat pada sumber protein itu. Padahal protein terdiri dari banyak macam asam amino yang dibutuhkan tubuh.
Karena itu rotasi dan penggantian sumber protein lain seperti udang, kerang, tiram, dan macam-macam daging lain atau kacang-kacangan serta susu tinggi protein dapat membantu asupan bermacam-macam asam amino yang dibutuhkan, dan sebagai bonus...nutrisi mikro lainnya yang terkandung juga bisa diperoleh.
Untuk peningkatan sistem anabolis, sebaiknya anda merotasi suplementasi protein anda setiap 3 hari. Sebagai contoh:
Hari 1: Ikan, hati atau daging sapi
Hari 2: Whey dan kasein protein
Hari 3: Telur

WWW.AKUBUGAR.COM Selengkapnya...

Senin, 12 Juli 2010

ALASAN2 PERUT MENJADI BUNCIT



1.Faktor Gaya Hidup
Pola makan yang tidak benar adalah penyebab utama pertambahan lingkar perut. Kebiasaan hidup yang kurang aktivitas dan konsumsi makanan yang berlebih dari energi yang dibutuhkan, membuat sisa kalori disimpan sebagai lemak dalam sel-sel lemak.
Lemak menumpuk di seluruh tubuh, termasuk daerah perut, dan akan meningkat seiring pertambahan berat badan dan gaya hidup yang buruk.

Kalori berlebih ini tersimpan dalam banyak makanan rendah serat maupun tinggi lemak jenuh. Makanan seperti olahan daging, beberapa jenis margarin, goreng-gorengan terutama dengan minyak goreng yang digunakan berulang, sayur kalengan, beberapa makanan ringan, kue daging merah, dan masih banyak lagi.

2. Faktor Usia
Secara alami, aktivitas akan berkurang seiring dengan pertambahan usia. Bukan hanya aktivitas yang berkurang, massa otot pun akan berkurang ketika latihan sudah kurang intens. Ini semua menyebabkan penambahan berat badan dan lingkar perut, apalagi aktivitas yang berkurang tidak diimbangi dengan mengurangi asupan kalori. Hasilnya, semakin bertambah usia semakin bertambah lingkar perut.

3. Faktor Gen/keturunan
Beberapa pendapat mengatakan, jika orangtua atau kakek-nenek memiliki perut buncit, maka potensi untuk memiliki perut buncit pun semakin besar. Dengan kata lain, orang dapat berkecenderungan menumpuk lemak di perut secara genetik. Namun, jika tidak mengalami pertambahan berat badan yang radikal, bagian tengah tubuh Anda pun tidak akan berkembang pesat.

Selain itu, kebanyakan pria cenderung menyimpan lemak di perut atas dan panggul (bentuk tubuh apel), sehingga dikatakan pria lebih berpotensi memiliki perut buncit.

Sedangkan sebagian besar wanita sebelum menopause cenderung menyimpan lemak di perut bawah, sisi paha, pinggul, dan pantat (bentuk tubuh seperti buah pir). Setelah menopause, lemak akan lebih banyak tersimpan di perut. Hal ini telah dikodekan dalam gen dan tidak dapat dikendalikan ke mana lemak akan tersimpan. Satu-satunya yang bisa dilakukan adalah menghindari pertambahan berat badan berlebih.

4. Faktor Alkohol
Ungkapan "perut bir" (beer belly) bukanlah mitos. Faktanya, mengonsumsi alkohol terlalu banyak dapat menyebabkan tubuh kurang efisien dalam membakar lemak. Lemak pun semakin banyak tertimbun dalam tubuh seiring berjalannya waktu dan kebiasaan mengonsumsi alkohol yang terus berjalan.

5. Faktor Hormon
Peningkatan stres dalam kehidupan sehari-hari seperti kurangnya tidur, dapat menyebabkan lemak perut bertambah. Kondisi kurang tidur meningkatkan produksi hormon kortisol dalam otak dan ini meningkatkan penumpukan lemak perut.

6. Adanya Lemak Perut
Sebuah penelitian oleh Lawson Health Research Institute menyebutkan, hormon perangsang nafsu makan dan pengatur proporsi energi yang disimpan dalam bentuk lemak, NPY atau neuropeptide-Y juga diproduksi oleh lemak perut. NPY menghasilkan ulang sel-sel perkusor sel lemak, yang kemudian berubah menjadi sel-sel lemak.

Dapat dikatakan, obesitas kemudian menjadi semacam lingkaran setan di mana seseorang menjadi makan lebih banyak karena hormon NPY yang dihasilkan oleh lemak perutnya. Padahal NPY juga menghasilkan sel-sel lemak lebih banyak untuk ditumpuk menjadi lemak perut.

TIPS2 BIAR PERUT GA BUNCIT

1. Hindari makan garam terlalu banyak. Garam membuat tubuh mengikat banyak air. Seperti dikutip Prevention.com, banyaknya garam yang dikonsumsi membuat perasaan lesu, penampilan bengkak, ditambah berat badan naik akibat resapan air di tubuh banyak.

2. Batasi makanan yang mengandung karbohidrat. Di dalam tubuh karbohidrat diubah menjadi glikogen atau simpanan karbohidrat untuk cadangan tenaga. Sama seperti garam, glikogen juga mengikat sekitar tiga gram air. Dan ketika glikogen tidak dibakar, maka sudah dapat dibayangkan apa yang terjadi pada tubuh kita bukan? Jadi mengkonsumsi karbohidrat harus diimbangi dengan olahraga untuk membakar glikogen dalam tubuh.

3. Hindari makan gorengan secara berlebihan. Makanan yang digoreng adalah sumber makanan yang kaya akan lemak. Oleh tubuh, lemak dicerna lebih lambat sehingga mudah menumpuk dalam perut.

4. Jangan konsumsi minuman berkarbonat. Saat mengkonsumsi minuman berkarbonat, gelembung-gelembung dalam minuman tidak ikut tercerna di lambung, melainkan akan terus tersimpan di dalam perut. Dengan demikian, bisa dibayangkan apa yang terjadi kalau gelembung tersebut terus mengendap di perut, dan tidak tercerna? ya, perut yang membuncit.

Jadi pikirkan baik-baik makanan yang akan anda konsumsi, mungkin makanan itu akan membuat perut Anda membuncit.

SUMBER WWW.KASKUS.COM Selengkapnya...

variasi2 dalam melatih otot triceps



melatih otot triceps.. Selengkapnya...



latihan otot triceps Selengkapnya...

Rabu, 09 Juni 2010

Mitos makanan dan minuman untuk atlet

Salah satu dasar untuk mempertahankan kondisi tertinggi efisiensi fisik dan prestasi olah raga adalah gizi yang optimal. Kondisi ini didefinisikan tidak dengan meningkatkan makan yang banyak tetapi intake gizi yang cukup untuk mempertahankan seseorang dalam kondisi fisik maksimal.

Namun dalam praktek sehari-hari banyak para atlet dan pelatih kurang memahami tentang makanan atlet, sehingga meyakini tentang berbagai mitos makanan dan minuman yang kalau dikonsumsi akan memberikan kekuatan luar biasa. Di bawah ini akan dibahas tentang mitos makanan dan minuman yang melanda berbagai atlet berprestasi baik yang dikonsumsi di dalam maupun di luar pemusatan pelatihan.

Mitos Susu

Banyak para atlet, pelatih dan pembina olah raga percaya, bahwa susu adalah penyebab kram perut dan diare. Susu terutama yang rendah lemak atau skim sangat mudah dicerna, dan gizinya tinggi. Seorang atlet, kalau ia minum susu lalu diare, disebabkan karena lactose intolerance atau tidak tahan laktosa. Hal ini dapat diterangkan sebagai berikut.

Seseorang yang sudah lama tidak pernah minum susu, apalagi sejak balita sampai ia dewasa tidak minum susu, maka enzim laktose yang mencerna laktose menjadi hilang. (Laktose hanya ada dalam susu, tidak ada dalam bahan makanan lain, karena itu laktosa disebut pula sebagai karbohidrat susu). Apabila sekarang yang bersangkutan minum susu, sedangkan enzim laktosenya sudah hilang, atlet tersebut akan menderita diare.

Mitos Kopi

Seorang atlet mempunyai kebiasaan minum secangkir kopi sebelum bertanding. Dia beranggapan bahwa kopi meningkatkan kemampuannya bertanding.

Ada penelitian membuktikan bahwa caffein memberi keuntungan untuk seorang atlet endurans. Minum kopi sebelum bertanding memberi stimulan untuk merelease lemak ke dalam peredaran darah, dan otot membakar lemak ini menjadi energi. Seorang atlet endurans akan dapat lebih lama bertahan melakukan latihan sebelum glikogen habis terpakai.
Jadi kopi memberikan efek positif terhadap ketersediaan energi, sedangkan banyak peneliti-peneliti lain meragukan kebenaran ini. Akhir-akhir ini beberapa peneliti mengemukakan bahwa tidak ada efek kopi terhadap performa apabila atlet yang bersangkutan makan makanan tinggi karbohidrat. Karbohidrat yang tinggi dalam makanan lebih memberikan efek terhadap ketersediaan energi daripada kopi.

Mitos Suplemen

Umumnya atlet yang biasa menggunakan suplemen beranggapan bahwa sedikit sudah baik, kalau banyak tentu akan lebih baik lagi. Dalam hal ini mereka tidak cukup mengetahui tentang bagaimana vitamin bekerja dan bereaksi di dalam tubuh. Vitamin kalau dikonsumsi terlalu banyak dapat menyebabkan toksis. Misalnya, vitamin B6 yang dikonsumsi lebih dari 1,0 g per hari dalam jangka berbulan-bulan dapat berakibat hilang koordinasi otot dan paralysis. Terlalu banyak vitamin C (lebih dari 1 g per hari) dapat menyebabkan masalah pada pencernaan, batu ginjal, dan diare. Pada umumnya, bila dosis lebih besar dari 10 kali lipat RDA (kebutuhan) dianggap sebagai megadosis, dan hanya diminum di bawah pengawasan dokter.

Apa efek sampingan yang tidak dikehendaki dari suplemen gizi megodosis ?. Semua vitamin atau zat gizi lainnya tersusun dari zat kimia. Pada megadosis, dalam sistem enzim di dalam tubuh kita berfungsi sebagai katalisator, tetapi karena terlalu banyak sebagian lagi berfungsi sebagai suatu zat kimia atau tidak lagi sebagai zat gizi. Sebagai contoh vitamin C, pada dosis rendah vitamin C berfungsi sebagai pengikat jaringan dan pencegahan skurvi, tetapi dalam jumlah besar vitamin C berfungsi sebagai pengikat jaringan dan pencegahan skurvi, tetapi dalam jumlah besar vitamin C dapat berfungsi macam-macam misalnya sebagai agen reduksi yang dalam beberapa hal berbahaya untuk kesehatan, misalnya meninggikan kadar asam uric, dan meningkatkan resiko terhadap penyakit gout. Terlalu berlebihan vitamin C dapat pula berakibat kurang baik terhadap penyakit diabetis, misalnya tes urine menjadi negatid padahal seharusnya positif.

Orang-orang menggunakan suplemen karena merasa bahwa menu makanannya miskin akan zat-zat gizi, atau dia memerlukan zat-zat gizi lebih banyak daripada orang lain karena keadaan tertentu, misalnya perokok berat, stres, dll. Pada keadaan yang kurang menguntungkan ini, terjadi penghambatan sekresi atau kinerja enzim yang membuat sistem metabolisme kurang efisien. Atau dengan kata lain apabila tubuh menggunakan zat-zat gizi dalam percepatan yang tinggi, maka orang tersebut membutuhkan zat-zat gizi tertentu dalam jumlah banyak yang belum tentu dapat disuplai hanya dari makanan.

Yang terbaik yang anda harus lakukan adalah meningkatkan perilaku makan yang sehat, dan jangan mengikuti orang lain dalam berperilaku makan atau minum suplemen tertentu, karena sesuatu yang baik buat orang lain belum tentu baik untuk anda. Jika anda sudah terbiasa dengan suplemen, bacalah label dengan hati-hati dan pilih supelemen yang terbuat dari bahan alami.

Mitos Protein

Sejak zaman Yunani Kuno, mereka sudah mengenal nasihat-nasihat gizi untuk atlet supaya berprestasi lebih tinggi. Nasihat pelatih untuk atlet antara lain makan daging rusa supaya lebih cepat larinya, makan daging kambing supaya lebih tinggi meloncatnya, dan makan daging sapi jantan agar lebih kuat membanting lawannya. Zaman sekarang, pelatih menganjurkan lebih banyak makan protein agar lebih baik prestasi yang dicapai.

Protein adalah zat gizi yang utama untuk mempertahankan pertumbuhan dan struktur tubuh, tetapi protein adalah sumber yang miskin untuk penyediaan energi dalam periode yang cepat untuk orang yang aktif fisiknya. Banyak atlet yang makan protein 3 atau 4 kali lebih banyak dari kebutuhannya.

Atlet sesungguhnya hanya membutuhkan 50 sampai 80 g protein per hari. Apa yang akan terjadi bila atlet mengkonsumsi protein terlalu banyak ?. Di dalam pencernaan sebelum diabsorpsi, protein dipecah menjadi asam-asam amino. Asam-asam amino ini kemudian dibentuk bermacam-macam protein sesuai fungsinya seperti untuk mempertahankan dan mengganti sel-sel rusak dengan sel-sel baru, pembentukan enzim dan hormon, mempertahankan kekebalan tubuh terhadap penyakit dan lainnya. Jika protein yang dikonsumsi lebih banyak dari yang dibutuhkan, maka kelebihan protein disimpan dalam bentuk lemak badan. Dengan kata lain badan menjadi gemuk, bukan otot yang bertambah besar.
Pada metabolisme protein, dikeluarkan bahan sisa yang bersifat toksik yaitu ammonia dan urea. Kedua bahan sisa ini harus dikeluarkan dari tubuh di dalam urine. Jika protein yang dikonsumsi terlalu banyak, maka atlet akan lebih banyak kencing untuk mengeluarkan bahan toksis tsb, sehingga ginjal akan bekerja lebih keras demikian pula hati untuk menormalkan bahan toksis yang t ersisa di dalam tubuh. Selain itu bersama urine akan keluar pula potassium dan mineral lainnya. Sehingga atlet akan beresiko terhadap dehidrasi, dan kekurangan zat-zat mineral, dan menurun performa atlet.

Mitos Garam

Natrium adalah mineral yang jumlahnya di dalam tubuh paling banyak bila dibandingkan dengan zat-zat mineral lainnya. Seorang dewasa membutuhkan kurang lebih ½ gram garam dapur per hari. Para pelatih professional sering menasihatkan untuk meminum tablet Na Cl pada sebelum, selama dan sesudah kompetisi. Atlet yang secara rutin terlatih, mengeluarkan natrium dan potassium melalui keringat. Tetapi badan sudah pula terlatih bagaimana mempertahankan garam di dalam badan secara efisien, sehingga yang hilang di dalam keringat hanya sedikit. Yang dibutuhkan oleh atlet yang berkeringat bukan air plus mineral, tetapi hanya cukup air saja. Apabila kalau atlet dianjurkan minum tablet garam, akan berbahaya buat kesehatan yang bersangkutan.

Mitos Sport Drinks

Sport drinks mengandung gula artifisial sebagai pemanis, glukose, garam dan air. Di advertensikan bahwa minuman ini lebih cepat masuk ke dalam peredaran daran daripada air biasa untuk segera dapat menyediakan energi. Hasil penelitian membuktikan malah sebaliknya. Sport drink masuk ke dalam peredaran darah lebih lambat daripada air biasa. Jadi sesungguhnya yang dibutuhkan atlet adalah air, air dan lebih banyak air bukan sport drink.

Mitos Puasa

Banyak pelatih menyuruh puasa sebelum atlet bertanding. Berpuasa tidak rasional untuk keperluan meningkatkan performa. Sampai sekarang, banyak atlet yang masih percaya bahwa berpuasa atau tidak makan makanan padat meningkat endurans dan kinerja atlet. Hal ini tidak benar. Berpuasa malah menurunkan endurans, karena berkurangnya jumlah makanan yang dikonsumsi, akan berakibat menipis deposit zat-zat gizi di dalam tubuh termasuk glikogen. Selain itu berpuasa lebih dari 12 sampai 24 jam akan berkurang jaringan otot vital, glikone, vitamin dan mineral. Jadi berpuasa untuk atlet adalah tidak perlu dan berpotensi menurunkan prestasi.

Efek Plasebo

Jika ada semacam pil, makanan atau minuman yang dipercaya mempunyai khasit yang memberi kekuatan, dan atlet dapat merasakan kegunaannya, pada hal secara ilmiah belum dapat dibuktikan, hal tersebut dikatakan sebagai efek plasebo. Anda punya fikiran yang mendorong berbuat sesuatu, secara psiko-sosial ada pengaruhnya terhadap performa.

Efek plasebo menggambarkan tentang perubahan performa yang dihasilkan dari perubahan mental seorang atlet yang mengharapkan pengarush dari sesuatu yang diterima atau diminumnya. Pada lingkungan klinis, plasebo diberikan dalam bentuk seustan tidak aktif untuk memuaskan kebutuhan simbolik dari suatu terapi. Dalam suatu penelitian double-blind, sebagian subjek diberik dan sebagian lagi sebagai kelompok kontrol yang diberik bukan terapi, tetapi berbentuk sama sehngga sipenerima juga percaya sebagai suatu terapi. Petugas yang memberi dan subjek yang menerima dalam double blind study sama-sama tidak tahu apakah yang diberikan itu suatu terapi atau bukan terapi.
Dalam banyak penelitian subjek dalam kelompok kontrol yang menerima plasebo ini juga menunjukkan pertambahan baik performa. Misalnya, pasien yang disuntik hanya dengan air (larutan saline), menurunkan rasa sakit sebanyak 70% bila dibandingkan dengan suntikan morfin. Contoh lainnya, misalnya atlet yang diberi tahu disuntik dengan anabolic steroids, padahal sesungguhnya disuntik dengan air, naik performa dalam melakukan latihan.

Hal ini juga berlaku terhadap berbagai produk minuman ergogenik. Produk minuman tersebut tidak/belum terbukti secara ilmiah memberi keuntungan yang nyata terhadap performa latihan. Beratus macam produk ergogenik yang dijual kepada atlet yang belum konklusif memberik keuntungan, namun dapat memberi efek plasebo bagi atlet yang percaya terhadap advertensi. Spesial skhema diit dan produk ergogenik telah banyak dan sering dinasihatkan para pelatih untuk meningkatkan fitnes dan endurans.
Contoh yang umum dijumpai misalnya minyak kecambah suplemen (mengandung vitamin E dan asam-asam lemak tidak jenuh), gelatin (sebagai sumber asam amino glycine), fosfat dan alkaline diberikan kepada atlet. Bahan makanan ini dapat memberikan keuntungan psikologi, tetapi tidak menguntungkan dari segi gizi dan fisiologi. Pemberian bahan makanan tersebut di atas dan bahan makanan superior lainnya lebih berlandaskan kepada supersisi dan tradisi.

Kesimpulan

Kepercayaan yang fanatik atau takhayul terhadap makanan sering dijumpai diantara para atlet dan pelatih. Beberapa makanan tertentu dianggap dapat memberikan kekuatan yang luar biasa, dan sebaliknya beberapa makanan harus dibatasi. Meskipun sheme diit ini memberikan keuntungan psikologik tetapi sama sekali tidak terhadap keuntungan fisikologik serta tidak mengindahkan perhitungan yang rasional melainkan lebih berdasarkan kepada tradisi tua atau takhayul.

Pengetahuan gizi para pelatih dan para atlet perlu ditingkatkan dan harus dicegah upaya mencari makanan atau drug yang bersifat super atau wonder dengan maksud untuk meningkatkan prestasi. Untuk meningkatkan kualitas, atlet harus mendapat prioritas dalam program gizi dan kesehatan. Atlet harus mempunyai kesempatan belajar tentang makanan, gizi dan kesehatan, serta mempraktekkannya sehingga terbentuk perilaku sehat.

Oleh Dr. M.A. Husaini
Puslitbang Gizi Bogor Jawa Barat
Selengkapnya...

13 Kesalahan Pembentukan Tubuh Remaja

Apakah anda pernah mendengar istilah “menyia-siakan masa muda” atau “seandaikan saya kembali muda” Jika anda adalah seorang remaja dan mendengar pernyataan itu mungkin anda akan terheran-heran apa maksudnya. Apakah ada kesalahan besar yang dilakukan? Mungkin bukan kesalahan besar, biasanya kita memulai dari kesalahan kecil yang berakibat besar.
OK, saya yakin anda sendiri sebenarnya bisa membuat keputusan sendiri. Tapi nasihat-nasihat seorang yang sudah lebih berpengalaman akan menghemat waktu anda daripada mengalami sendiri kesalahan-kesalahan tersebut.
Disini tentunya bukan petuah-petuah yang akan diberikan. Hanyalah sekelumit tentang pembentukan tubuh dan sekaligus menjaga hidup tetap sehat.
Kesalahan 1: Pola Makan Tidak Terstruktur
Ini mungkin kesalahan nomor 1 yang banyak remaja buat ketika memulai angkat beban atau fitness. Yang menjadi perhatian pertama untuk membentuk tubuh adalah saat membuka majalah fitness dan membaca yang bagian angkat beban dan mengabaikan bagian nutrisi. Kemudian setelah menjalankan beberapa minggu akhirnya menyerah karena tidak melihat adanya perkembangan.
Yang dimaksudkan disini bukan berarti kita harus menghitung dengan kalkulator semua nutrisi makanan kita. Fokus pada makanan yang baik dan sehat, rendah lemak dan variasikan dengan buah dan sayur.
Kesalahan 2: Kurangnya Struktur Latihan
Apakah anda pernah ke gym kemudian ketika ditanya seseorang, apa yang akan anda latih hari ini? Dan kemudian anda berkata, „Entah, mungkin dada“
Seringkali yang terlihat adalah kita sebagai remaja mempunyai semangat yang tinggi untuk berlatih tapi masih belum mengerti apa yang perlu dilatih dan bagaimana. Jika anda berlatih hanya otot yang paling anda sukai (yang paling umum adalah dada dan biceps, benar khan?) maka bisa jadi otot tersebut malah tidak terlihat tumbuh besar. Tanpa adanya perencanaan latihan, maka tubuh kita tidak bisa menjadi besar.
Kesalahan 3: Kurangnya Gerakan Benar
OK, sebenarnya ini bukan terjadi pada remaja saja, tetapi juga pada banyak orang. Satu yang sering menjadi penyebab gerakan kita tidak benar adalah ego yang tinggi. Ketika kita mengangkat beban yang hanya beberapa kilogram, rasanya mungkin malu jika dibandingkan orang lain yang bisa mengangkat puluhan kilo. Dan itu menyebabkan kita mulai mengangkat lebih besar dari kemampuan, dan gerakan kita menjadi tidak karuan, tidak seimbang, dan memanfaatkan banyak ayunan yang seharusnya tidak boleh.
Kesalahan 4: Kurangnya Konsistensi
Untuk membuat progress di gym anda perlu konsisten dengan latihan, nutrisi dan pemulihan/istirahat. Ketika anda mulai konsisten maka anda bisa memperoleh kemajuan. Tetapi seringkali ketika kita berlatih dalam waktu 2 minggu dengan konsisten dan ketika tidak memperoleh yang diharapkan malah mulai kendor.
Konsisten dan perbaiki kesalahan, maka anda bisa membangun tubuh yang anda inginkan.
Kesalahan 5: Kurangnya Tidur
Percaya atau tidak, tidur adalah salah satu komponen terpenting dalam binaraga ataupun dunia fitness. Karena saat itulah pemulihan otot terjadi dan hormon pertumbuhan diproduksi lebih banyak (termasuk testosteron anda). Memang biasanya remaja mempunyai jadwal yang ketat untuk sekolah dan berbagai aktivitas, tetapi percayalah kurangnya tidur akan membuat anda bisa bekerja lebih banyak dengan kualitas rendah dan cukupnya tidur akan membuat anda bisa bekerja tidak terlalu banyak tapi dengan kualitas yang terbaik. Tidur 8 jam sehari untuk pemulihan dan pertumbuhan yang maksimum.
Kesalahan 6: Terlalu Banyak Suplemen
Jangan lalu anda berpikir minum suplemen itu salah. Tidak. Suplemen sangat membantu anda untuk membentuk otot dan melatih tubuh dengan lebih baik. Tetapi jika anda mengonsumsi bermacam-macam suplemen yang ternyata sebetulnya punya fungsi yang sama (misalnya: whey protein dari produk A dan whey protein dari produk B) maka akan berlebihan jadinya.
Kesalahan 7: Liburan Gila-Gilaan
OK, berbuat sesuatu yang berbeda saat liburan bukanlah hal yang buruk. Tetapi jika kita ber-dugem 2 malam setiap minggunya hingga pagi jelas itu akan mengacaukan pola kerja tubuh anda. Dan jangan heran jika anda sudah berlatih berbulan-bulan tapi hanya sedikit kemajuannya.
Kesalahan 8: Tidak Berlatih Kaki
Sekali lagi, ini bukan hanya kebiasaan remaja, tetapi semua pria kebanyakan tidak terlalu memperhatikan kaki. Tentu saja, karena jika kita ingin memamerkan otot tentunya dengan membuka baju, bukan buka celana (hahaha, maaf bergurau sedikit).
Tapi yang perlu kita tahu adalah, otot kaki adalah satu otot terbesar ditubuh kita. Melatih otot ini akan membuat produksi hormon pertumbuhan (Growth Hormone/GH), IGF-1, dan Testosteron menjadi lebih besar. Dan tentunya hormon ini akan berguna bagi seluruh otot, bukan hanya otot kaki.
Kesalahan 9: Tidak Menggunakan Latihan Beban Bebas Compound
Yang ini sebenarnya lumrah. Karena latihan beban dengan alat-alat yang canggih akan lebih menjamin keamanan (dan juga lebih mudah) kita dibandingkan dengan dumbbell atau barbell. Tetapi latihan yang membuat otot kita bertumbuh dengan maksimal sebenarnya adalah jenis latihan bebas yang jenis compound.
Jenis-jenis latihan ini adalah:
Kaki: Squat dan Deadlift
Punggung: Deadlift, Barbell Rows, Pull ups
Dada: Bench Press (bisa yang Flat/datar atau Incline)
Bahu: Military Press
Biceps: Barbell Curls
Ketika kita melatih jenis compound, maka berbagai bagian otot kita akan terlatih. Sebagai contoh mudah, ketika kita berlatih Bench Press, maka otot utama yang terlatih adalah dada, tapi sebenarnya otot triceps dan deltoid/bahu juga bekerja walau dalam porsi yang lebih sedikit.
Kesalahan 10: Terlalu Banyak Distraksi di Gym
Maksudnya distraksi adalah pemecah konsentrasi. Ingat, jika kita ke gym, tujuannya adalah untuk berlatih. Tetapi banyak memang pemecah konsentrasi kita, contoh mudahnya adalah obrolan dengan teman. Tanpa sadar, latihan kita yang seharusnya istirahat antar set hanya 60 detik molor menjadi 15 menit karena asyiknya ngobrol dengan teman. Atau juga sms dan telepon yang bisa mengganggu kita. Jika perlu matikan sementara telepon anda dan konsentrasi berlatih. Anda akan terkejut jika latihan yang selama ini anda lakukan selama 2 jam bisa dikompres menjadi 1 jam atau bahkan 45 menit.
Kesalahan 11: OverTraining/Undertraining
Saya percaya seorang remaja memiliki energi yang sangat besar. Bahkan saat berlatih, mungkin bisa terasa tidak pernah lelah. Tetapi jika anda melatih otot yang sama berjam-jam anda akan berakhir dengan overtraining.
Sekarang kebalikannya, undertraining. Jika anda berlatih biasa dan saat keluar dari gym tidak ada rasa lelah sama sekali karena takut overtraining. Maka yang terjadi malah undertraining. Otot anda tidak terlatih dan karena tidak ada tantangan maka tidak tumbuh besar.
Jadi atur diri anda agar tidak terlalu lebih atau terlalu kurang.
Kesalahan 12: Tidak Cukup Waktu Antar Latihan
Selain overtraining karena terlalu banyak berlatih pada satu bagian otot saja. Overtraining juga bisa terjadi jika anda tidak memberikan jeda antar hari latihan. Bayangkan jika anda berlatih 4 hari berturut-turut dan bandingkan dengan yang berlatih 4 hari tiap minggu tapi dengan jeda 1 hari antar latihan. Efektivitasnya akan lebih tinggi pada yang memiliki jeda 1 hari latihan.
Kesalahan 13: Kurangnya Kardio
Ini memang diletakkan terakhir karena bukan jenis kesalahan yang sering terjadi, tetapi penting untuk diketahui. Kardio sangat penting untuk membantu melatih stamina kita. Tingginya stamina bisa membuat kita mampu berlatih lebih lama dan lebih keras. Jadi bisa dikatakan sebenarnya kardio bukan sekedar mengenai pembakaran lemak. Tetapi juga melatih jantung sehingga lebih kuat dan latihan angkat beban juga lebih kuat.

DI AMBIL DARI WWW.AKUBUGAR.COM
Selengkapnya...

Senin, 07 Juni 2010

Kebutuhan Protein Untuk Menunjang Proses Pembentukan Otot pada Latihan Beban

Ada pertanyaan nih yang dilontarkan pada suatu kolom komentar postingan di blog ini ya, karena jawabannya cukup panjang, maka aku buat jadi postingan aja deh. Jawaban ini aku buat berdasarkan pada apa yang aku tahu dan ingat dari buku, majalah, atau kata-kata senior ya, moga aku ga salah ingat ya.hehehe
Pertanyaannya adalah sebagai berikut:
salam kenal bang.. saya 180cm berat cuma 59kg, saya juga ikut gym dah 1,5 bln ini naik 3 kg, saya konsumsi putih telur sebanyak 250gr hbs main, kalau boleh tau berapa maks konsumsi putih telur itu? ada ga’ efek samping nya? trus gmn cara cepet gede in badan? makasi y
Jawabannya adalah sebagai berikut:
Untuk pembentukan badan, yang harus diperhatikan adalah jumlah protein yang kita makan sehari-hari. Secara umum dikatakan bahwa kebutuhan protein harian untuk rata-rata orang (yang tidak aktif berolahraga) adalah 1 gram / 1 kg berat badan. Berat badan yang dimaksud disini adalah berat badan minus lemak ya. Jadi misalkan kadar lemak hendri 10%, maka kebutuhan protein harian hendri adalah: 59 – (59x 10%) = 54 gram. 54 gram protein ini nantinya dibagi lagi untuk beberapa kali makan dalam sehari. Misalkan hendri makan sehari 3 kali, maka untuk 1 kali makan protein yang harus dikonsumsi adalah 54 : 3 = 18 gram.
Nah protein sebanyak 18 gram ini nantinya tinggal hendri tentukan mau diperoleh dari sumber protein apa, tergantung selera ya, bisa dari telur, susu, daging, dada ayam, tempe dll. Misalkan mau diambil proteinnya dari telur utuh, maka paling tidak telur yang dimakan adalah 3 butir, karena 1 butir telur mengandung protein sekitar 6 gram. Misalkan yang mau dimakan putih telurnya aja, maka putih telur yang harus dimakan adalah 6 putih telur karena 1 putih telur mengandung protein sekitar 3 gram (separuhnya lagi ada di kuning telurnya), atau sekitar 180 gram putih telur (100 gram putih telur mengandung 10 gram protein).
Yang dituliskan diatas adalah kebutuhan protein harian yang harus hendri penuhi dalam sehari dengan asumsi bahwa hendri adalah seseorang dengan aktifitas yang biasa-biasa aja ya. Karena sekarang ini hendri mulai rutin melakukan olahraga angkat beban untuk pembentukan tubuh, maka dikatakan bahwa kebutuhan protein yang harus dipenuhi adalah sekitar 1,5 – 2 gram / 1 kg berat badan (untuk atlit bisa mencapai 3 gram / 1 kg berat badan). Dalam sebuah literatur yang pernah aku baca, yang ditulis oleh Franco Columbu, binaragawan seangkatan dan teman latihan Arnold Swarzchenegger, dikatakan bahwa untuk setiap 1 jam latihan yang dilakukan, maka diperlukan penambahan 25 gram protein untuk menunjang proses pembentukan otot. Sementara untuk hari dimana tidak ada latihan, maka cukup kebutuhan protein harian saja yang harus dipenuhi.
Catatan:
* Karena suplai protein dari makanan biasanya cuma bisa bertahan 2-3 jam didalam tubuh, maka dianjurkan setiap 2-3 jam kita mengkonsumsi protein agar bila protein yang kita makan sebelumnya telah habis digunakan/diserap tubuh maka kebutuhan protein yang masih diperlukan tubuh tidak diambil dari otot kita sendiri, tetapi diperoleh dari konsumsi protein yang kita lakukan setiap 2-3 jam itu.
Jadi misalkan hendri makan 3 kali sehari, maka diantara makan pagi dan siang, diantara makan siang dan malam, dan sebelum tidur hendri bisa mengkonsumsi protein. Khusus untuk malam, karena saat malam hari metabolisme mulai melambat, maka yang ideal untuk dikonsumsi adalah protein dalam bentuk cair, misalkan susu, atau mungkin jus putih telur.
* Protein yang bisa diserap badan untuk sekali konsumsi adalah sekitar 20-30 gram. Ada juga sih yang mengatakan bisa sampai 40-50 gram. Jadi kalau lebih dari itu mungkin penyerapannya jadi kurang maksimal, ada yang terbuang.
* Untuk menghitung kadar lemak untuk mengetahui secara pasti kebutuhan protein harian mungkin agak merepotkan ya, jadi yang paling mudah adalah kita tentukan saja berapa berat badan yang ingin dicapai dan makanlah protein sebanyak kebutuhan berat badan yang ingin kita capai itu. Misalkan hendri ingin menaikan berat badan sampai 65 kg dulu, maka makanlah protein untuk memenuhi kebutuhan yang dianjurkan untuk berat badan 65 kg itu, jadi minimal sekitar 65 x 1.5 = 97,5 gram perhari.
* Untuk konsumsi telur sebaiknya dalam keadaan matang ya. Jika mau dikonsumsi mentah, jangan lebih dari 20 butir putih telur mentah per hari, karena ada kandungan zat tertentu dalam putih telur mentah yang bisa menghambat penyerapan zat nutrisi untuk kesehatan mata. Tetapi bila dalam keadaan matang, zat tersebut sudah ternetralisir efeknya ya. Jadi selama yang dikonsumsi adalah telur matang, tidak ada batasan mau berapa banyak, paling yang membatasi adalah dana di kantong kita.hehehe
Untuk pertanyaan terakhir, gimana cara cepet gede badan, aku jawabnya dalam postingan berikut aja ya, jadi sabar menunggu ya

WWW.AKUBUGAR.COM
Selengkapnya...

Minggu, 09 Mei 2010

Mitos-mitos Seputar Fitnes yang Menyesatkan

July 25, 2009 by Tim Dunia Fitnes
Filed under Articles, Featured

You think you know it, but you have no idea. Anda pikir sudah tahu banyak soal fitnes? Jangan-jangan yang Anda tahu hanya mitos saja? Atau justru banyak yang Anda tidak tahu? Cek dulu kebenaran mitos-mitos yang sering Anda dengar selama ini.
Mitos 1: No pain, no gain
Berlatih tidak harus menyakitkan untuk berhasil. Bahkan faktanya jika latihan menyakitkan tubuh, mungkin ada yang salah dengan metode latihan Anda. Rasa sakit dan nyeri pada pemula memang wajar, tetapi jika berkelanjutan maka artinya Anda berlatih terlalu keras. Rasa sakit pada otot yang terjadi lebih dari 48 jam setelah berlatih adalah peradangan dan kerusakan pada jaringan elastis yang mengelilingi serat otot. Beri waktu otot untuk beradaptasi dan jangan berlatih terlalu banyak dalam waktu yang terlalu singkat atau Anda akan lebih beresiko cedera otot. Train smarter not harder!
Mitos 2: Terlalu banyak keringat ketika berlatih artinya tidak sehat
Keluarnya keringat ketika berlatih adalah pertanda bahwa tubuh telah beradaptasi dengan cepat untuk melepaskan panas dari tubuh. Pada saat yang sama, kelenjar keringat meningkatkan jumlah keringat di tubuh. Orang-orang yang aktif memproduksi keringat dalam jumlah yang lebih banyak daripada orang-orang yang pasif dan jarang berolahraga karena mereka yang aktif mempunyai sistem pendingin tubuh alami yang lebih efisien.
Mitos 3: Jika berhenti berlatih, maka otot akan berubah menjadi lemak
Lemak dan otot adalah dua jaringan yang berbeda. Lemak tidak akan bisa berubah menjadi otot dan begitu juga sebaliknya. Faktanya adalah, otot akan menyusut ketika Anda tidak berlatih, sementara Anda terus makan dengan porsi seperti pada saat latihan walaupun Anda sudah tidak berlatih. Hasilnya adalah kalori yang Anda makan lebih banyak dari yang dibutuhkan tubuh, sehingga tubuh akan menyimpannya sebagai lemak.
Mitos 4: Jika sudah berlatih, boleh makan apa saja
Jika Anda ingin menebus pola makan yang amburadul dengan berlatih, maka Anda akan kecewa. Walaupun hal tersebut masih lebih baik daripada makan bebas dan tidak pernah berolahraga, tetapi melakukan olahraga tanpa pengaturan pola makan yang baik berarti Anda tidak akan mendapatkan hasil maksimal dari olahraga atau latihan yang Anda jalankan.
Mitos 5: Jika tidak berlatih keras dan sering, hanya buang-buang waktu
Hal itu tidak benar. Bahkan aktifitas berintensitas sedang seperti misalnya jalan kaki, jogging atau bersepeda beberapa kali dalam seminggu akan memberi Anda manfaat yang sangat besar. Berjalan sekitar 30 menit setiap hari akan sangat menyehatkan jantung Anda.
Mitos 6: Berlatih dapat menyembuhkan segala macam penyakit
Walaupun berlatih dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup Anda, namun tidak berarti berlatih akan menyembuhkan segala penyakit Anda. Malah setiap orang yang akan berlatih disarankan berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahlinya untuk meminimalkan resiko cedera. Olahraga fisik secara reguler dapat membantu meningkatkan kesehatan dan mengurangi hingga mencegah resiko berbagai penyakit mulai jantung, diabetes, penyakit sendi dan lain-lain. Lebih baik mencegah daripada mengobati bukan?
Mitos 7: Latihan angkat beban akan membuat badan cewek berkembang dan berotot
Banyak wanita menghindari latihan angkat beban dengan alasan tersebut. Padahal kenyatannya, justru latihan angkat beban merupakan cara terbaik dan tercepat untuk membantu proses fat loss dan mengencangkan otot. Jumlah kandungan hormon pria dan wanita juga sangat berbeda. Wanita hanya memiliki sejumlah kecil hormon testosteron sehingga tidak akan mudah berotot seperti kaum pria.
Mitos 8: Semakin banyak berlatih, semakin baik
Terlalu banyak berlatih hanya akan mengakibatkan satu hal pasti, yaitu overtraining. Kondisi overtraining dapat menyebabkan cedera, depresi dan mendatangkan penyakit (tingginya pelepasan radikal bebas). Sebaiknya Anda harus dapat menyeimbangkan antara latihan dan istirahat karena justru pada saat beristirahatlah massa otot Anda akan tumbuh.
Selengkapnya...

Sabtu, 08 Mei 2010

Mitos makanan dan minuman untuk atlet

Salah satu dasar untuk mempertahankan kondisi tertinggi efisiensi fisik dan prestasi olah raga adalah gizi yang optimal. Kondisi ini didefinisikan tidak dengan meningkatkan makan yang banyak tetapi intake gizi yang cukup untuk mempertahankan seseorang dalam kondisi fisik maksimal.

Namun dalam praktek sehari-hari banyak para atlet dan pelatih kurang memahami tentang makanan atlet, sehingga meyakini tentang berbagai mitos makanan dan minuman yang kalau dikonsumsi akan memberikan kekuatan luar biasa. Di bawah ini akan dibahas tentang mitos makanan dan minuman yang melanda berbagai atlet berprestasi baik yang dikonsumsi di dalam maupun di luar pemusatan pelatihan.

Mitos Susu

Banyak para atlet, pelatih dan pembina olah raga percaya, bahwa susu adalah penyebab kram perut dan diare. Susu terutama yang rendah lemak atau skim sangat mudah dicerna, dan gizinya tinggi. Seorang atlet, kalau ia minum susu lalu diare, disebabkan karena lactose intolerance atau tidak tahan laktosa. Hal ini dapat diterangkan sebagai berikut.

Seseorang yang sudah lama tidak pernah minum susu, apalagi sejak balita sampai ia dewasa tidak minum susu, maka enzim laktose yang mencerna laktose menjadi hilang. (Laktose hanya ada dalam susu, tidak ada dalam bahan makanan lain, karena itu laktosa disebut pula sebagai karbohidrat susu). Apabila sekarang yang bersangkutan minum susu, sedangkan enzim laktosenya sudah hilang, atlet tersebut akan menderita diare.

Mitos Kopi

Seorang atlet mempunyai kebiasaan minum secangkir kopi sebelum bertanding. Dia beranggapan bahwa kopi meningkatkan kemampuannya bertanding.

Ada penelitian membuktikan bahwa caffein memberi keuntungan untuk seorang atlet endurans. Minum kopi sebelum bertanding memberi stimulan untuk merelease lemak ke dalam peredaran darah, dan otot membakar lemak ini menjadi energi. Seorang atlet endurans akan dapat lebih lama bertahan melakukan latihan sebelum glikogen habis terpakai.
Jadi kopi memberikan efek positif terhadap ketersediaan energi, sedangkan banyak peneliti-peneliti lain meragukan kebenaran ini. Akhir-akhir ini beberapa peneliti mengemukakan bahwa tidak ada efek kopi terhadap performa apabila atlet yang bersangkutan makan makanan tinggi karbohidrat. Karbohidrat yang tinggi dalam makanan lebih memberikan efek terhadap ketersediaan energi daripada kopi.

Mitos Suplemen

Umumnya atlet yang biasa menggunakan suplemen beranggapan bahwa sedikit sudah baik, kalau banyak tentu akan lebih baik lagi. Dalam hal ini mereka tidak cukup mengetahui tentang bagaimana vitamin bekerja dan bereaksi di dalam tubuh. Vitamin kalau dikonsumsi terlalu banyak dapat menyebabkan toksis. Misalnya, vitamin B6 yang dikonsumsi lebih dari 1,0 g per hari dalam jangka berbulan-bulan dapat berakibat hilang koordinasi otot dan paralysis. Terlalu banyak vitamin C (lebih dari 1 g per hari) dapat menyebabkan masalah pada pencernaan, batu ginjal, dan diare. Pada umumnya, bila dosis lebih besar dari 10 kali lipat RDA (kebutuhan) dianggap sebagai megadosis, dan hanya diminum di bawah pengawasan dokter.

Apa efek sampingan yang tidak dikehendaki dari suplemen gizi megodosis ?. Semua vitamin atau zat gizi lainnya tersusun dari zat kimia. Pada megadosis, dalam sistem enzim di dalam tubuh kita berfungsi sebagai katalisator, tetapi karena terlalu banyak sebagian lagi berfungsi sebagai suatu zat kimia atau tidak lagi sebagai zat gizi. Sebagai contoh vitamin C, pada dosis rendah vitamin C berfungsi sebagai pengikat jaringan dan pencegahan skurvi, tetapi dalam jumlah besar vitamin C berfungsi sebagai pengikat jaringan dan pencegahan skurvi, tetapi dalam jumlah besar vitamin C dapat berfungsi macam-macam misalnya sebagai agen reduksi yang dalam beberapa hal berbahaya untuk kesehatan, misalnya meninggikan kadar asam uric, dan meningkatkan resiko terhadap penyakit gout. Terlalu berlebihan vitamin C dapat pula berakibat kurang baik terhadap penyakit diabetis, misalnya tes urine menjadi negatid padahal seharusnya positif.

Orang-orang menggunakan suplemen karena merasa bahwa menu makanannya miskin akan zat-zat gizi, atau dia memerlukan zat-zat gizi lebih banyak daripada orang lain karena keadaan tertentu, misalnya perokok berat, stres, dll. Pada keadaan yang kurang menguntungkan ini, terjadi penghambatan sekresi atau kinerja enzim yang membuat sistem metabolisme kurang efisien. Atau dengan kata lain apabila tubuh menggunakan zat-zat gizi dalam percepatan yang tinggi, maka orang tersebut membutuhkan zat-zat gizi tertentu dalam jumlah banyak yang belum tentu dapat disuplai hanya dari makanan.

Yang terbaik yang anda harus lakukan adalah meningkatkan perilaku makan yang sehat, dan jangan mengikuti orang lain dalam berperilaku makan atau minum suplemen tertentu, karena sesuatu yang baik buat orang lain belum tentu baik untuk anda. Jika anda sudah terbiasa dengan suplemen, bacalah label dengan hati-hati dan pilih supelemen yang terbuat dari bahan alami.

Mitos Protein

Sejak zaman Yunani Kuno, mereka sudah mengenal nasihat-nasihat gizi untuk atlet supaya berprestasi lebih tinggi. Nasihat pelatih untuk atlet antara lain makan daging rusa supaya lebih cepat larinya, makan daging kambing supaya lebih tinggi meloncatnya, dan makan daging sapi jantan agar lebih kuat membanting lawannya. Zaman sekarang, pelatih menganjurkan lebih banyak makan protein agar lebih baik prestasi yang dicapai.

Protein adalah zat gizi yang utama untuk mempertahankan pertumbuhan dan struktur tubuh, tetapi protein adalah sumber yang miskin untuk penyediaan energi dalam periode yang cepat untuk orang yang aktif fisiknya. Banyak atlet yang makan protein 3 atau 4 kali lebih banyak dari kebutuhannya.

Atlet sesungguhnya hanya membutuhkan 50 sampai 80 g protein per hari. Apa yang akan terjadi bila atlet mengkonsumsi protein terlalu banyak ?. Di dalam pencernaan sebelum diabsorpsi, protein dipecah menjadi asam-asam amino. Asam-asam amino ini kemudian dibentuk bermacam-macam protein sesuai fungsinya seperti untuk mempertahankan dan mengganti sel-sel rusak dengan sel-sel baru, pembentukan enzim dan hormon, mempertahankan kekebalan tubuh terhadap penyakit dan lainnya. Jika protein yang dikonsumsi lebih banyak dari yang dibutuhkan, maka kelebihan protein disimpan dalam bentuk lemak badan. Dengan kata lain badan menjadi gemuk, bukan otot yang bertambah besar.
Pada metabolisme protein, dikeluarkan bahan sisa yang bersifat toksik yaitu ammonia dan urea. Kedua bahan sisa ini harus dikeluarkan dari tubuh di dalam urine. Jika protein yang dikonsumsi terlalu banyak, maka atlet akan lebih banyak kencing untuk mengeluarkan bahan toksis tsb, sehingga ginjal akan bekerja lebih keras demikian pula hati untuk menormalkan bahan toksis yang t ersisa di dalam tubuh. Selain itu bersama urine akan keluar pula potassium dan mineral lainnya. Sehingga atlet akan beresiko terhadap dehidrasi, dan kekurangan zat-zat mineral, dan menurun performa atlet.

Mitos Garam

Natrium adalah mineral yang jumlahnya di dalam tubuh paling banyak bila dibandingkan dengan zat-zat mineral lainnya. Seorang dewasa membutuhkan kurang lebih ½ gram garam dapur per hari. Para pelatih professional sering menasihatkan untuk meminum tablet Na Cl pada sebelum, selama dan sesudah kompetisi. Atlet yang secara rutin terlatih, mengeluarkan natrium dan potassium melalui keringat. Tetapi badan sudah pula terlatih bagaimana mempertahankan garam di dalam badan secara efisien, sehingga yang hilang di dalam keringat hanya sedikit. Yang dibutuhkan oleh atlet yang berkeringat bukan air plus mineral, tetapi hanya cukup air saja. Apabila kalau atlet dianjurkan minum tablet garam, akan berbahaya buat kesehatan yang bersangkutan.

Mitos Sport Drinks

Sport drinks mengandung gula artifisial sebagai pemanis, glukose, garam dan air. Di advertensikan bahwa minuman ini lebih cepat masuk ke dalam peredaran daran daripada air biasa untuk segera dapat menyediakan energi. Hasil penelitian membuktikan malah sebaliknya. Sport drink masuk ke dalam peredaran darah lebih lambat daripada air biasa. Jadi sesungguhnya yang dibutuhkan atlet adalah air, air dan lebih banyak air bukan sport drink.

Mitos Puasa

Banyak pelatih menyuruh puasa sebelum atlet bertanding. Berpuasa tidak rasional untuk keperluan meningkatkan performa. Sampai sekarang, banyak atlet yang masih percaya bahwa berpuasa atau tidak makan makanan padat meningkat endurans dan kinerja atlet. Hal ini tidak benar. Berpuasa malah menurunkan endurans, karena berkurangnya jumlah makanan yang dikonsumsi, akan berakibat menipis deposit zat-zat gizi di dalam tubuh termasuk glikogen. Selain itu berpuasa lebih dari 12 sampai 24 jam akan berkurang jaringan otot vital, glikone, vitamin dan mineral. Jadi berpuasa untuk atlet adalah tidak perlu dan berpotensi menurunkan prestasi.

Efek Plasebo

Jika ada semacam pil, makanan atau minuman yang dipercaya mempunyai khasit yang memberi kekuatan, dan atlet dapat merasakan kegunaannya, pada hal secara ilmiah belum dapat dibuktikan, hal tersebut dikatakan sebagai efek plasebo. Anda punya fikiran yang mendorong berbuat sesuatu, secara psiko-sosial ada pengaruhnya terhadap performa.

Efek plasebo menggambarkan tentang perubahan performa yang dihasilkan dari perubahan mental seorang atlet yang mengharapkan pengarush dari sesuatu yang diterima atau diminumnya. Pada lingkungan klinis, plasebo diberikan dalam bentuk seustan tidak aktif untuk memuaskan kebutuhan simbolik dari suatu terapi. Dalam suatu penelitian double-blind, sebagian subjek diberik dan sebagian lagi sebagai kelompok kontrol yang diberik bukan terapi, tetapi berbentuk sama sehngga sipenerima juga percaya sebagai suatu terapi. Petugas yang memberi dan subjek yang menerima dalam double blind study sama-sama tidak tahu apakah yang diberikan itu suatu terapi atau bukan terapi.
Dalam banyak penelitian subjek dalam kelompok kontrol yang menerima plasebo ini juga menunjukkan pertambahan baik performa. Misalnya, pasien yang disuntik hanya dengan air (larutan saline), menurunkan rasa sakit sebanyak 70% bila dibandingkan dengan suntikan morfin. Contoh lainnya, misalnya atlet yang diberi tahu disuntik dengan anabolic steroids, padahal sesungguhnya disuntik dengan air, naik performa dalam melakukan latihan.

Hal ini juga berlaku terhadap berbagai produk minuman ergogenik. Produk minuman tersebut tidak/belum terbukti secara ilmiah memberi keuntungan yang nyata terhadap performa latihan. Beratus macam produk ergogenik yang dijual kepada atlet yang belum konklusif memberik keuntungan, namun dapat memberi efek plasebo bagi atlet yang percaya terhadap advertensi. Spesial skhema diit dan produk ergogenik telah banyak dan sering dinasihatkan para pelatih untuk meningkatkan fitnes dan endurans.
Contoh yang umum dijumpai misalnya minyak kecambah suplemen (mengandung vitamin E dan asam-asam lemak tidak jenuh), gelatin (sebagai sumber asam amino glycine), fosfat dan alkaline diberikan kepada atlet. Bahan makanan ini dapat memberikan keuntungan psikologi, tetapi tidak menguntungkan dari segi gizi dan fisiologi. Pemberian bahan makanan tersebut di atas dan bahan makanan superior lainnya lebih berlandaskan kepada supersisi dan tradisi.

Kesimpulan

Kepercayaan yang fanatik atau takhayul terhadap makanan sering dijumpai diantara para atlet dan pelatih. Beberapa makanan tertentu dianggap dapat memberikan kekuatan yang luar biasa, dan sebaliknya beberapa makanan harus dibatasi. Meskipun sheme diit ini memberikan keuntungan psikologik tetapi sama sekali tidak terhadap keuntungan fisikologik serta tidak mengindahkan perhitungan yang rasional melainkan lebih berdasarkan kepada tradisi tua atau takhayul.

Pengetahuan gizi para pelatih dan para atlet perlu ditingkatkan dan harus dicegah upaya mencari makanan atau drug yang bersifat super atau wonder dengan maksud untuk meningkatkan prestasi. Untuk meningkatkan kualitas, atlet harus mendapat prioritas dalam program gizi dan kesehatan. Atlet harus mempunyai kesempatan belajar tentang makanan, gizi dan kesehatan, serta mempraktekkannya sehingga terbentuk perilaku sehat.

Oleh Dr. M.A. Husaini
Puslitbang Gizi Bogor Jawa Barat
Selengkapnya...

Jumat, 07 Mei 2010

Kenapa Saya Tidak Mendapatkan Hasil dari Latihan Saya?

Kebanyakan pertanyaan yang masuk ke web saya, www.dennysantoso.com, adalah “kenapa badan saya tidak besar-besar padahal saya sudah 1th latihan?” atau “kenapa bicep saya tidak besar-besar?” Pertanyaan-pertanyaan semacam itu sepertinya sudah menjadi trend, dan semua orang mencari jawabannya di suplemen, dan melanjutkan pertanyaan-pertanyaan tadi dengan “saya harus pake suplemen apa?”
Sebelum beranjak ke “harus pakai suplemen apa”, harus kita sadari bahwa membentuk badan itu merupakan multifaktor. Bukan hanya suplemen yang membesarkan badan tetapi sangat banyak hal lain. Bahkan stress pun bisa membuat badan kita kurus tanpa kita melakukan apapun juga.


Berikut ini saya memberikan beberapa faktor yang mungkin harus Anda nilai ulang dalam kehidupan Anda apabila Anda tidak mendapatkan hasil dari latihan Anda:
1. Istirahat. Sudah cukupkah istirahat Anda? Berapa jam Anda tidur dalam sehari? Kebutuhan tiap-tiap individu berbeda-beda tetapi sebagai acuan, tubuh kita membutuhkan tidur sebanyak 7-9 jam dalam sehari. Ketika tidur, tubuh kita mengeluarkan hormon yang salah satunya bisa membantu tubuh kita untuk berkembang dan memperbaiki sel-sel yang rusak. Selain istirahat tidur malam, perhatikan juga istirahat antar hari latihan. Anda tidak akan bisa mengembangkan chest Anda kalau Anda melatihnya tiap hari dengan harapan supaya cepat berkembang. Tubuh membutuhkan waktu 2 sampai 3 hari untuk istirahat sebelum Anda menghajarnya lagi dalam sesi latihan berikutnya.
2. Latihan yang berat untuk otot yang dimaksud. Bagi yang bilang “Chest saya koq tidak bisa berkembang padahal sudah latihan rutin?”, coba nilailah kembali latihan Anda, apakah sudah berat? Banyak yang mengatakan sudah berat padahal dia melakukan pola latihan yang sama terus dengan beban yang sama (tidak menggunakan prinsip overload yang ada di artikel saya sebelumnya). Tubuh membutuhkan beban yang terus meningkat supaya otot juga beradaptasi seiiring dengan beban yang bertambah tersebut. Kita sekolah dari kelas 1 SD sampai kelas 6 SD juga bahan pelajarannya akan terus meningkat, bukan tetap bahan kelas 2 SD terus kan?:)
3. Variasi. Gunakan variasi untuk menghilangkan kejenuhan dari otot Anda. Ketika pola latihan Anda tidak pernah berubah, tubuh akan beradaptasi dan kurang merespon dari latihan Anda. Gunakan urutan yang berbeda ketika latihan, beban yang berbeda, waktu istirahat yang berbeda, jumlah set yang berbeda supaya variasi ini bisa mengejutkan otot Anda dan bisa kembali memicu adaptasi otot.
4. Apakah Anda melakukan cardio sebelum latihan beban? Kenyataan yang terjadi di lapangan adalah semua orang pasti melakukan cardio di depan sebelum latihan beban. Mereka berpikir bahwa ini cuma pemanasan. Memang sebaiknya melakukan pemanasan melalui cardio di depan, tetapi kesalahan banyak orang adalah, cardio ini dilakukan terlalu berat, dan bahkan terlalu lama. Anda tidak perlu melakukan pemanasan lari di treadmill selama 30 menit. Hal ini akan menghabiskan tenaga Anda dalam berlatih beban, sehingga akan menghambat perkembangan tubuh Anda secara significant. Usahakan latihan cardio di belakang, setelah selesai latihan beban baru berlatih cardio.
Itulah empat hal dasar yang harus Anda nilai ulang ketika anda mengalami plateau (no progress) dalam latihan Anda. Setelah semuanya itu benar, barulah langkah berikutnya Anda analisa kembali nutrisi makanan Anda. Apakah Anda sudah makan cukup gizi? Kurang gizi sangat menghambat perkembangan Anda, tidak peduli itu mau membentuk otot ataupun mengurangi berat badan, kecukupan gizi harian Anda sangat penting.
Semoga artikel ini bisa memberikan sedikit gambaran bahwa perkembangan tubuh kita cukup kompleks dan kita harus memahami setiap faktor supaya kita bisa memperbaiki pola latihan kita.

Denny Santoso, S. Kom, SAC, Dip. CBA, CSN, Certified Hypnotherapist
www.sportindo.com, www.dennysantoso.com
Tips Latihan, Pola Makan dan Panduan Suplementasi Ultimate Nutrition
Selengkapnya...

Rabu, 05 Mei 2010

contoh menu diet

Sarapan
- 1 Omelet telur atau telur rebus
- 2 potong roti gandum utuh/ 1 cup oatmeal
- 2 butir Ultra Ripped New and Improved Formula (sebelum sarapan)
Snack Pagi
- 1 buah apel/jeruk/pir
Makan Siang
- 1 ons dada ayam/ikan/daging sapi utuh
- 1 cup nasi coklat (brown rice)/ nasi merah
- 1 cup sayuran
Snack Siang
- 1 potong roti gandum utuh/ ½ cup oatmeal
- 1 potong ikan/daging panggang
Sebelum Latihan
- 2 butir Ultra Ripped New and Improved Formula
Sesudah Latihan
- 1 scoop Prostar Whey/Isocool/Iso Sensation 93 (disarankan saja)
Makan Malam
- 1 ons dada ayam/ikan/daging sapi utuh
- 1 cup sayuran
Catatan:
- Makanan yg harus dikurangi adalah semua bentuk gorengan dan gula, makanan yg mengandung gula tinggi adalah nasi putih, kentang, buah tertentu (pisang), coklat, permen, es krim, dan lain-lain
- Jumlah porsi menu diatas dapat disesuaikan dengan ukuran tubuh Anda
- Waktu untuk mengkonsumsi menu diatas tidak mengikat, dapat disesuaikan bagi yang latihan di pagi hari
- Pastikan ada jarak diantara waktu makan
- Kombinasi antar suplemen pembakar lemak diperbolehkan, tetapi khusus untuk Fat Bloc tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan CLA
- Jika tidak menggunakan Prostar whey/Isocool/Iso Sensation 93 harap mengganti dengan makanan yg mengandung protein tinggi seperti daging ikan/kacang2an
- Pada hari off (tidak latihan) gabungkan menu suplemen sebelum dan sesudah latihan
Selengkapnya...